Seorang wanita ditangkap Oktober sehubungan dengan penyelidikan perdagangan seks federal yang menjerat seorang pengusaha Mount Pleasant awal bulan ini. Jessica Michelle Mills didakwa di Pengadilan Distrik Carolina Selatan AS dengan perdagangan anak di bawah umur untuk seks dan konspirasi untuk memperdagangkan anak di bawah umur untuk seks.

Perdagangan Wanita Dengan Menggunakan Obat Anastesi Menjadi Perhatian

Mills ditangkap pada malam Oktober dan ditahan di Pusat Penahanan Sheriff Al Cannon untuk pemerintah federal, menurut catatan penjara. Mills adalah terdakwa ketiga yang ditangkap sebagai bagian dari penyelidikan perdagangan seks yang dilakukan awal tahun ini oleh Investigasi Keamanan Dalam Negeri.

Pekan lalu, pihak berwenang menangkap Cederick Riley dan Earl Dawson Caldwell IV atas tuduhan perdagangan seks anak. Pada saat penangkapannya, Caldwell adalah CEO dan presiden AP Recovery, sebuah firma audit pemulihan global yang berbasis di Mount Pleasant. Perusahaan mengumumkan akhir pekan lalu bahwa Caldwell telah digulingkan dari posisinya.

Jaksa menuduh pada sidang ikatan pria minggu lalu bahwa Riley adalah penangan seorang gadis berusia tahun yang diolesi obat-obatan dan dipaksa melalui ancaman untuk melakukan tindakan seks dengan pria dewasa, termasuk Caldwell.

Gadis itu pertama kali menjadi perhatian otoritas federal pada April setelah dia mengunjungi rumah sakit Georgia karena radang usus buntu. Saat di bawah pengaruh anestesi, gadis itu mengungkapkan bahwa dia dipaksa berhubungan seks dengan pria dalam sehari.

Gadis itu diselamatkan dari sebuah hotel di Yemassee beberapa hari kemudian. Dia dibawa ke tahanan pelindung, di mana dia menerima perawatan untuk masalah kesehatan mental dan penyalahgunaan zat, kata pihak berwenang. Caldwell diduga telah berhubungan seks dengan gadis itu pada beberapa kesempatan di South Carolina, termasuk dengan tempat tinggal di Beaufort County yang disebutnya The Plantation. Caldwell juga diduga merekam gadis itu terlibat dalam tindakan seksual pada tiga kesempatan, klaim pihak berwenang.

Dan sekarang banyak sekali terjadi perdagangan anak di bawah umur, dengan di berikan obat-obatan. Seperti anastesi, sehingga mereka tidak sadarkan diri, dan menjadi budak seks. Dan ini sangat keterlaluan.