Merasa lebih lapar ketika menjalankan diet merupakan hal yang normal saja sebab tubuh hanya terima asupan kalori lebih rendah dari kebutuhan yang normal. Akan tetapi rasa lapar tersebut bisa membuat kita bisa dapat melakukan sabotase pada usaha kita dalam batasi pola asupan makanan seperti konsumsi minunam dan makanan yang tinggi akan kalori. Dengan begitu, akan membuat berat badan kalian tidak bisa turun dengan signifikan meskipun kalian telah diet dengan waktu yang cukup lama.
Pada umumnya, rasa lapar yang berlebihan muncul disebabkan tubuh masih belum terbiasa ataupun kalori yang masuk ke dalam tubuh dikurangi terlalu banyak pada saat melalukan diet. Sebenarnya yang diperlukan ketika sedang melakukan diet adalah membentukkan pola makan baru yang sehat dengan jumlah kalori yang lebih sedikit. Berikut ini merupakan beberapa macam cara agar bisa mencegah datang rasa lapar ketika sedang menjalankan diet:
1. Jangan lewatkan jam makan
Dengan lewatkan jam makan akan bisa membuat kalian lebih cenderung lapar yang berlebihan dan serta bisa membuat kalian makan lebih banyak di waktu makan selanjutnnya. Bila kalian lewatkan jam makan pagi bukan hanya berdampak pada kurangnya energi akan tetapi juga bisa turunkan performa kalian ketika melakukan aktivitas. Jam makan di pagi hari merupakan jam makan yang sangat penting agar bisa sediakan energi sampai dengan jam makan siang, terutama bila kalian yang melakukan sebuah aktivitas yang sangat menghabiskan banyak energi.
Jika melewatkan jam makan umumnya seseorang akan bisa lebih banyak untuk ngemil sampai hingga jam makan berikutnya, dengan begitu konsumsi kalori harian kalian akan bisa menjadi lebih banyak disebabkan ngemil dari pada kalori makan besar.
2. Konsumsi makanan yang bisa membuat kalian bisa kenyang lebih lama
Selain jumlah makanan yang kalian konsumsi, nutrisi dari makanan merupakan salah satu faktor yang bisa membuat kalian menjadi kenyang lebih lama., contohnya seperti air dan serat. Serat termasuk ke dalam kategori karbohidrat kompleks yang bisa tahan lebih lama di dalam sistem pencernaan sebab dikarenakan sulit untuk dicerna. Sama dengan jenis karbohidrat yang lainnya, serat bisa hasilkan kalori dan energi, akan tetapi tidak terlalu banyak dan lebih cenderung tahan lama.