Bipolar disorder adalah kondisi dimana terjadi gangguan kesehatan mental yang mengakibatkan seseorang yang mengalami perubahan suasana hati yang sangat ekstrem. Suasana hati ini dibagi menjadi dua yaitu, fase manik atau di mana penderita merasa perasaan yang sangat senang dan hipomanik adalah kondisi dimana penderita mengalami perasaan yang sangat sedih atau depresi. Bipolar ini adalah penyakit yang melibatkan fungsi otak dan dapat menyerang kepada siapa saja, tidak ada batasan umur atau gender.
Penyebab Terjadinya Gangguan Bipolar
- Menurut penelitian ada beberapa penyebab terjadinya gangguan bipolar untuk penyebab pastinya belum dapat dipastikan, tapi ada beberapa dugaan bahwa gangguan bipolar adalah dampak dari adanya gangguan senyawa alami yang pada dasarnya berfungsi untuk menjaga fungsi otak atau neurotransmitter yang dikatakan juga sebagai salah satu penyebab terjadinya gangguan bipolar adalah faktor genetik.
- Para peneliti menemukan bahwa orang dengan memiliki gen tertentu mempunyai kemungkinan yang lebih besar untuk mengalami gangguan bipolar riwayat keluarga juga sangat mempengaruhi terjadinya gangguan bipolar orang yang mempunyai anggota keluarga yang pernah atau sedang mengalami gangguan mental bipolar mempunyai kemungkinan lebih besar alami gangguan bipolar.
- Lingkungan dan gaya hidup juga berpengaruh pada terjadinya penyakit mental atau gangguan bipolar ini anak yang lahir di lingkungan yang tidak sehat dalam artian tumbuh di keluarga yang tidak harmonis atau di lingkungan yang bermasalah dapat menyebabkan terjadinya gangguan mental pada anak tersebut.
Penggunaan dan penyalahgunaan narkoba juga dapat mempengaruhi terjadinya gangguan bipolar. Penyalahgunaan narkoba dan jenis-jenis obat psikotropika lainnya juga sangat berpotensi menimbulkan penyakit bipolar, karena obat-obatnya yang langsung bereaksi dan menyerang fungsi otak dan saraf.
Gejala-Gejala Yang Ditimbulkan Dari Gangguan Bipolar
- Salah satunya adalah nafsu makan yang berkurang atau bahkan berlebihan.
- Kesulitan berkonsentrasi atau mengingat dan kesulitan untuk membuat atau mengambil keputusan.
- Cepat mengalami kelelahan atau turunnya energi.
- Sering muncul perasaan bersalah atau perasaan tidak berharga atau perasaan tidak berdaya.
- Penderita merasa pesimisme atau merasa perasaan putus asa yang berlebih.
- Penderita juga mengalami insomnia, atau bisa tidur sampai berjam-jam atau berlebih.
- Kehilangan minat atau semangat pada hobi yang sebelumnya disenangi oleh penderita. Tiba-tiba si penderita merasa kehilangan minat.
- Suasana hati yang terus berubah-ubah, sering merasa sedih cemas dan merasa kosong, penderita juga merasa gelisah dan mudah marah sering berpikir tentang kematian atau bunuh diri bahkan ada beberapa pernah melakukan bahan bunuh diri.
- Penderita mengalami perasaan gembira atau euforia yang berlebih meningkatnya kecepatan dan volume bicara si penderita.
Pengobatan Penyakit Bipolar
Penyakit bipolar ini tidak dapat disembuhkan 100%. Ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk mengurangi resiko atau kambuh pada si penderita. Bipolar sendiri memiliki beberapa jenis dan tiap macam bipolar memiliki gejala-gejala yang berbeda. Walaupun gejala-gejala tidak terlalu beda jauh, tapi beda jenis bipolar beda juga cara penanganannya. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai penyakit bipolar kalian dapat memeriksakan kepada dokter agar mendapatkan informasi yang lebih lengkap mengenai penyakit tersebut dan bisa mengetahui penanganan yang tepat untuk penyakit tersebut. Beberapa penanganan yang dapat diberikan kepada si penderita antara lain:
- Merubah gaya hidup dan lingkungan. Ini kembali lagi kepada penyebab terjadinya bipolar misalnya si penderita mulai mengalami gejala-gejala bipolar yang diakibatkan oleh lingkungan hidup seperti penyalahgunaan narkoba. Untuk si penderita ini dapat diobati dengan merubah gaya hidup, seperti berhenti menggunakan narkoba atau obat-obat psikotropika yang dapat mempengaruhi fungsi otak. Jauhi lingkungan yang dapat memperburuk mental si penderita atau orang-orang yang toxic yang dapat memicu kambuhnya penyakit ini.
- Penanganan lainnya kalian dapat melakukan terapi. Sebelum melakukan terapi kalian bisa melakukan konsultasi dengan dokter mengenai penyakit anda, sehingga dokter dapat mengetahui penyebab mengapa anda bisa menderita gangguan bipolar sehingga dokter dapat menganjurkan atau menyarankan perawatan seperti apa yang cocok dengan anda. Terapi ini juga harus dilakukan secara rutin.
- Obat-obat penenang. Penderita akan diberikan resep obat yang dapat digunakan si penderita untuk mengurangi kemungkinan terjadinya kambuh. Obat yang diberikan harus dikonsumsi secara teratur jika tidak, obat tersebut tidak akan berpengaruh pada pengobatan.
- Perbanyak aktivitas-aktivitas positif yang dapat memicu fungsi otak seperti berolahraga, kurangi tontonan atau bacaan yang dapat memicu emosi seperti, cerita atau film tentang pembunuhan dan sebagainya.