Beberapa Pemian Dunia Yang Gagal Dalam Kompetisi EPL

kompetisi sepak bola Premier League dianggap yang terbaik di dunia. Tidak mengherankan, banyak pemain bintang yang ingin mencoba kemampuannya dalam kontes ini.

Cristiano Ronaldo dan Thierry Henry bisa menjadi contoh bakat bisa bersinar di Liga Premier. Namun, ada banyak pemain kelas dunia yang gagal kompetisi sedih atas Liga Inggris.

Mereka semua sudah tidak bisa lagi menunjukkan kualitas seperti ketika bermain di kompetisi sebelumnya. Diperdebatkan, Liga Premier adalah tes yang bagus bagi para pemain bintang.

pemain sepak bola Inggris bersaing secara fisik menuntut dari biasanya karena tempo permainan cenderung lebih cepat dan lebih kuat, jika dibandingkan dengan liga-liga Eropa di atas yang lain.

Tekanan dari para fans juga bidang yang sangat kerasa. Tahap tengah di Inggris, tidak memiliki track berjalan atau tembok tinggi yang memisahkan tribun di tanah.

Dengan demikian, selain skill yang mumpuni, sehat secara fisik, pemain diwajibkan untuk memiliki kekuatan mental untuk dapat bertindak secara optimal di Liga Premier.

Berikut adalah delapan pemain bintang kelas dunia yang tidak bersinar ketika pindah ke Liga Premier.

1. Andriy Shevchenko

Andriy Shevchenko adalah sengit striker milik AC Milan. Ia memenangkan Golden Ball di masa jayanya.

Namun, pindah ke Chelsea pada tahun 2006 menyebabkan bencana. Rencana Chelsea beau menduetkan Didier Drogba dengan Shevchenko , adalah sesuai dengan harapan.

Pemain Ukraina hanya mencetak 48 gol dalam semilan pertandingan Premier League.

2. Radamel Falcao

Radamel Falcao menjadi salah satu striker tajam di Eropa. Namun, mencoba untuk berpartisipasi di Liga Premier, Falcao gagal total.

Hal ini telah gagal membuktikan bahwa tujuan penyerang lapar Manchester United dan Chelsea. El Tigre hanya telah mencetak empat gol bagi The Red Devils gol dengan Chelsea.

3. Angel Di Maria

Angel Di Maria tampil sebagai playmaker yang dibuat di sisi sayap Real Madrid. Namun, keputusan untuk pindah ke Manchester United pada tahun 2014, masih merupakan misteri.

Menggunakan jersey nomor keramat 7, Di Maria tidak bisa menunjukkan taji. Dia hanya mampu memberikan kontribusi 10 assist dan tiga gol. Argentina pemain paspor kemudian pindah ke PSG pada musim panas 2015.

Bahkan Di Maria mengatakan benci karirnya selama satu tahun di Manchester United.

4. Robinho

Robinho telah menjadi pemain Real Madrid di era Los Galacticos pertama. Brasil sering kinerja hadir baik bersama El Real.

Namun, pindah ke Manchester City pada tahun 2008 pada awal pemain ketenaran menghilang. Meskipun ia adalah di musim pertamanya dengan 15 gol, Robinho dan dihilangkan pada tahun 2010.

Sekarang Robinho bermain untuk Turki, Istanbul Başakşehir FK.

5. Bastian Schweinsteiger

Bastian Schweinsteiger, salah satu gelandang tim nasional Jerman yang membantu memenangkan Piala Dunia 2014. Dia juga menjadi semangat di lini tengah untuk Bayern Munich selama bertahun-tahun.

Namun, pindah ke Manchester United pada tahun 2015 hanya membuat karier meredup pemain. Bahkan, ia diasingkan dari tim utama Manchester United Jose Mourinho makan.

Schweinsteiger pindah ke Chicago Fire pada 2017 dan memilih untuk pensiun di sana pada tahun 2020.